Saturday, September 16, 2006

SHOLAT YUK....Anakku sayang...

Riri dan Fadhil, anakku (umurnya 12 dan 8 th) bertanya, mom...why we have to do sholat? Oh honey…well I don’t want to push you to do something without you know it very well….ok let me explain to you..sweety...

Pertanyaan yang sama juga diajukan beberapa temen yang umurnya 30 th lebih tua…ehmm….. meski rodo aneh klo wis kemampo (pinjem istilahnya rief) sing takon, mustinya sih dia belajar professional di kantornya ngelakuin apa yg disuruh boss-nya, jadi lek ngaku Islam yo paling ga kudune... professional mengerjakan perintah Allah dan meninggalkan laranganNya… tapi ibadah khan ga ada reward-nya yang kliatan, dan dosa ga bejendol (kata mbak Lenny)....klo bejendol mana mau pada buat dosa? termasuk niggalin sholat...tentunya..

Well.., menarik juga tapine, emang mungkin kenyataanya kita banyak yang nggak ngerti kenapa Allah mewajibkan kita untuk sholat.

Untungnya kupunya teman yang baik hati bantuin aku mencarikan referensinya (tapi temenku ini radha2 kaya "hollow man" sukanya invisible ga suka di publish, katanya lebih enak nonton di belakang layar, anyway thanks’s lot ya rief):

Sholat berarti doa' atau pujian (QS.9:103)
...Inna sholaataka sakanullahum Wallahu samiun aliiim,
...Dan Doakanlah mereka karena sesungguhnya doamu itu menjadi ketentraman bagi mereka, Dan Allah Maha mendengar dan lagi Maha Mengetahui.

Definisi Sholat
Menurut ahli2 fikih :
“Shalat adalah ibadah yg terdiri dari perbuatan dan perkataan tertentu, dimulai dg takbir dan diakhiri dg salam”.

Menurut para ulama (dari bukunya rief) :
“Shalat adalah suatu ibadat yg dilaksanakan dg anggota lahir dan batin dalam bentuk perbuatan dan perkataan tertentu untuk membentuk kemauan yg kuat dlm diri manusia u/ menyelamatkan umat manusia dari sgl penderitaan mereka atau terwujudnya kewajiban hidup mereka”.

Jadi lek iso disimpulkan tujuan sholat menurut deinisi ini ialah untuk membentuk kemauan yg kuat dalam diri manusia untuk menyelamatkan umat manusia dari segala penderitaan mereka.

Memang selama ini kalo kita mau coba berkaca ke diri kita sendiri.. Sholat kita jalani saja, secara rutinitas tanpa pernah mengajukan pertanyaan apa sih tujuan sholat kita, u/ apa maksud'e sholat.... pancen kadang kita udah ngga' mikir itu lagi yo..langsung'ae pokok denger adzan lagsung budhal...itu tadi sdh rutinitas..akhir'e jadi malah koyok wong nggombe banyu'ae.. Ngga' mikir maneh..

Padahal kalo kita ngga' tau tujuan dan maksud'e sholat gimana kita mau mengamalkan sholat ke kehidupan sehari2 dengan cara yang benar.

Mungkin hal ini yang menyebabkan kemunduran Islam karena tidak memahami secara benar ibadahnya, kecuali hanya tau carane tok"... ini disemua bidang bukan cuma sholat tok, poso yo ngono, zakat podo'ae..dst

Padahal untuk memahami sesuatu trus mengamalkannya itu tidak cukup dengan hanya modal iman tok..kan, melainkan juga dg bekal akal.. ini mungkin yang harus di kembangkan supaya umat Islam maju.

Referensi Al-Quran untuk sholat :
1. Shalat u/ membangun diri spy taqwa (QS.2:21)
"hai sekalian umat manusia, sembahlah Tuhanmu yang telah menciptakan kamu dan orang2 yang sebelum kamu supaya kamu bertakwa"
2. Shalat adalah dzikir.. Dzikir dg mulut/lisan (QS.76:25-26)..
"Dan ingatlah nama Tuhanmu di waktu pagi dan petang, Dan sebahagan malam bersujudlah (sholat) kepadaNya dan bertasbihlah pada malam yang panjang kepadaNya"
Dzikir dg akal/mengingat (QS. 2-152)
"Sebab itu ingatlah Aku niscaya Aku ingat pula kepada kamu dan bersyukurlah kepada-Ku dan janganlah kamu mengingkari nikmat-Ku.

3. Sholat mencegah fashya (kejelekan) dan mungkar (QS.29:45)
"Bacakanlah apa yang di wahyukan kepadamu dari Al-Quran dan dirikanlah Sholat, sesungguhnya shalt itu mencegah dari perbuatan keji dan mungkar, sesungguhnya Allah mengingat kamu lebih banyak. Dan Allah mengetahui apa2 yang kamu kerjakan"

4. Sholat adalah sarana meminta tolong dan berdoa kpd Allah (QS.40:60)
"Tuhan kamu (Allah) berfirman "Berdoalah kepadaku, niscaya aku perkenankan bagimu". Sesungguhnya orang-orang yang takabur dari menyembah-Ku, mereka akan masuk jahannam dalam keadaan terhina.

Dan masih banyak lagi…

...coba sak iki kita liat yang point 4....

Kalo kita ngga' sholat berarti ada unsur SOMBONG kan dalam diri kita.. Wah wis hebat ta' kok berani2nya sombong..? Apalagi kepada Allah sing maring'i urip? Klo ga sholat berarti kita ga' butuh pertolongan Allah kan makna yg terkadung di ayat tersebut. Lha wis kendel ta.. awak dewe untuk berkata demikian..? Kan tentun'e mboten toh...

Kita masih perlu dan perlu.. banget bantuan pertolongan dari Allah, apalagi doa.. otomatis sik perlu sanget.. Ya kan? Memang ibadah sholat dan ibadah2 lainnya tidak memeberikan hasil yang nyata di dunia ini, abis sholat trus proyek lancar, kaya abis ngadep boss. Tapi amalan dan ibadah ini yang nantinya menemani jalan ruh kita di alam kubur, pada saat yang fana ini sudah kita tinggalkan.

Memang kalau kita makna'i dulu kenapa kita kudu sholat..mgk dari situ akan muncul kesadaran untuk beribadah bukan beribadah karena takut alasan'e..

Dan sudah ga jamannya lagi meden-medeni anak2, seperti jamannya kita masih kecil dulu. Aku juga ga mau menakut2i anak2 "klo ga sholat nanti kamu mlebu neroko…dsb".
Akhirnya kubilang pada anakku "Honey... sholat itu ibadah, kepada Allah penciptamu, pencipta alam semesta ini, Kalau kamu di sayang dan disapa orang, seneng kan? So.. kalau kamu sayang sama Allah, bangun tidur ketemu sama Allah, mengawali harimu dengan berdo’a kepada Allah, pulang sekolah ketemu Allah, berhenti main dan menghadap Allah, mau bobo inget.. Allah dan bersyukur atas hari indah yang diberikanNya..., Allah pasti Allah seneng..” dan mama yakin hidupmu akan selamat sweety..." So.. ayok...sholat anakku sayaang... Supaya Allah selalu mengingatmu dan menjagamu... anak2ku mangut2...!! Hopefully they do understand.

Tapi aku tahu masih banyak tugasku, anak2 musti kuat lahir dan bathin, harus kuajari ke mereka makna bacaan sholat itu satu persatu agar dia tahu apa yg diucapkanNya pada Allah pada saat sholat.
Sejak mereka di kandungan aku selalu berdo'a "Ya Allah jadikanlah anak2ku anak yang baik, sehat, sholeh, pinter dan bertakwa, Amien" semoga ku mampu... I love you both my sweet heart.

2 comments:

Anonymous said...

Menarik bahasannya, Mbak. Anakku kemarin baru tanya juga seputar puasa, "Ibu, nanti aku kalo gak kuat puasa seharian, hukumannya apa? Kalau kuat seharian, hadiahnya apa?"

Aku jawabnya sih nggak ada hukuman, tapi gak ada hadiah juga, karena itu kewajiban. Mungkin harus kujelaskan lebih detil juga ya, kayak Mbak, daripada dia mikir puasa adalah perbuatan sia2.. hehehe..

Anonymous said...

Kalo anakku gak udah disuruh udah ngikut2 sendiri, udah wudhu sendiri. gak ada yang nyuruh.
Malah kadang2 ngingetin 'abi gak solat' ayo sana. gitu katanya. Metuwek ya anakku, padahal baru 3 tahun umurnya. Aniwei nice writing...