Tuesday, October 31, 2006

Pada Saat Manusia Dikuasai Ciptaannya



Menonton film spiderman, membuat bulu kuduku berdiri. Manusia pandai di kontrol oleh robot hasil ciptaannya. Alferd Molina si dr. Octopus di kendalikan oleh tangan2 ciptaannya yang menjadi jahat dan akhirnya membunuhnya. Ya mungkin saja ciptaannya itu jd error gara2 kena virus… atau terinfeksi egho manusianya yg menonjol… ingin jadi yang terhebat!!

Aku jadi berfikir, di era digital dan fake ini memang mungkin sekali terjadi demikian. Kalau orang bisa operasi fake big boobs and fake tooth…, fake joint...fake jaw... ugh even fake (excusme...genital. ..). We call them implant...

Pada saat biochip sudah ditemukan, mungkin ga perlu lagi belajar untuk jadi seorang engineer atau dokter…beli saja implant chip yang berisi semua pengetahuan tersebut , ehm maybe we call them ...brain implant...selanjutnya di aplikasikan dengan neuron2 syaraf kita supaya bisa di akses….berangkat kerja tinggal press tombol… mo cari data tinggal searching… kedip2.

So klo kita bosen dg pekerjaan tersebut tinggal ganti chip lain… akhirnya…manusia menjadi robot… ugh…pengetahuannya luar biasa… gara2 dapet contekan dari biochips fake brain..., yg terpasang di kepalanya… eghonya untuk jadi the best pasti nambah...mengingat sifat ga pernah puasnya...

Sedangkan pengetahuan manusia murni cuman terbatas…., belum lagi hati nurani dan bisikan jiwanya akan membatasi langkahnya di jalan yg benar saja...

Apa yang terjadi klo si biochip tersebut error gara2 virus atau di kena spam lalu programnya di rusak secara halus…? Dengan tujuannya merusak manusia lain…atau memusnahkan ras lain...ugh…dokter bisa jd pembunuh instead of penyembuh…ngerii… . engineer bisa jadi monster... mendapatkan keuntungan tanpa memikirkan dampak buruk...terhadap hajat hidup makhluk dan manusia lain serta ekosistem.
Pada saat ilmu pengetahuan menguasai, perasaan dan hati nurani serta ruh, sang jiwa tidak di fungsikan… akan menjadi siapakah kita ini?

Misalnya pada suatu masa dunia ini penuh dengan manusia chip…sampe bayipun sudah di program… masih embrio udah dipasangin chip....hiii… ..apakah itu spesies baru yg masih bisa di sebut manusia?

Di masa datang mereka merasa hampa...tak ada lagi perasaan kasih sayang, cinta, ketulusan... dll. Sesuatu yg tidak di gunakan akan rudimenter, hal itu wajar...begitulah sunatullah....demikian juga perasaan, hati nurani....bila tak pernah di gunakan akan mengecil dan menurut hukum evolusi lama2 hilang....ga ada lagi perasaan... hidup manusia hampa....jiwanya kosong....fisik dan tingkah lakunya...semua hanya di kendalikan pikirannya saja... logika...logika... logika dan ilmu pengetahuan harus mendasari semuanya... padahal sudah tahu.. pengetahuan manusia terbatas... lalu mereka ciptakan... chip yang berisi multipengetahuan..... dan akhirnya merasa sudah tahu segalanya....

Sementara sang jiwa disudut... terbengkalai tak terurus... menanti sentuhan, mencari asalnya... manusia tak perduli lagi akan existensi jiwanya... jiwa merana tanpa makanan...

Jiwa terkungkung di badan manusia... ingin berontak kembali pada Sang khalik, penciptanya...tapi program manusia tak menghendaki... manusia ingin hidup terus...mereka pelihara baik2 fisiknya....tapi tak mengurus sang jiwa...

Mungkin manusia2 chips ini nanti akan merasakan pemberontakan luar biasa dr sang jiwa...dan mereka merasa ada yg kurang lengkap dalam dirinya...ada yg hilang...lantas...mereka akan mencari asal usulnya, nenek moyangnya... manusia murni… ya kita sekarang ini..

Ehmm..barangkali aku terlalu berkhayal gara2 kebanyakan nonton film fiksi..
Wallahu alam

Saturday, October 21, 2006

Friday, October 20, 2006

Lebaran tiba

Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar

Alaska Snowy and Sunny...
Kurindu gema suara takbir di negeriku..
Dingin dan sunyi disini..,
Air mata mengalir menghangatkan pipiku
Ku dengar degup jantung ini..
seiring takbir di dadaku..

Anchorage, 1 Syawal 1427

Monday, October 09, 2006

(di) ANTARA

Kata antara mengandung banyak makna..Perantara bermakna jembatan, jembatan yg menghubungkan satu sisi dg sisi lainnya. Tapi antara juga bermakna menentukan pilihan, seperti antara jadi pergi apa tidak ya..Atau makna lainya yaitu ada ditengah-tengah, seperti antara jkt dan bogor..Mungkin masih ada lagi makna lainya..(aku belum buka kamus sih..)
Tapi coba kita ambil sing makna menentukan pilihan..Antara ini apa itu yo enaknya..Pilihan atas dua hal, yg kelihatannya masing2 pilihan tsb akan membawa dampak kepada si pemilihnya..Bila dipilih yg ini, nanti dampaknya akan seperti ini..Bila dipilih yg itu, nanti dampaknya akan seperti itu..Dan masing2 dampak akan membawa kepada suatu dampak baru lagi.
Susah memang kalo lagi "diantara"..Manusia selalu akan berada diantara, dari jaman dulu sampek sak iki selalu diantara..Ya, diantara baik dan buruk, diantara suka dan tidak suka, diantara seneng dan susah, dsb.Allah sebenernya memang sudah membekali manusia dg segala kemapuannya, spt akal dan pikiran ditambah lagi pengalaman (baik itu pengalaman pribadi maupun org lain).
Semua itu sebenernya bisa kita manfaatkan sebagai pokok acuan bila kita sedang berada "diantara".Belum lagi yg lebih ampuh yaitu kemampuan manusia untuk memohon pertolongan atau berdoa.. Ini merupakan suatu kemampuan yg luar biasa yg hanya dimiliki oleh makhluk yg mananya manusia..Sebab makhluk ciptaan Allah lainnya, tidak ada yg mempunyai kemampuan yg sekomplit manusia.. Subhanallah, maha suci Engkau yaa Allah yg telah menciptakan manusia dg berbagai kemampuannya.. Cuman memang kadang kami ini tidak sadar dan tidak mau memanfaatkan semua kelebihan dan kemampuan yg telah Engkau berikan ini..Nah, berbekal segala kelebihan dan kemampuan ini, kita seharusnya bisa mengatasi suatu keadaan bila sedang "diantara".
Tidak mudah memang bila kita sedang berada dalam keadaan "diantara" tsb..Kadang kita merasa bhw pilihan ini yg kita pilih.. Namun hati merasa kurang sreg atau kurang cocok.. Tapi sepertinya ini yg terbaik saat ini..Bila kita pilih yg itu, ternyata pilihan itu terasa pas dihati, namun kok sepertinya tidak pas bagi org sekeliling kita.. Salah satu jalannya, kita minta pertolongan kepada sesama..spt minta nasihat kepada org lain yg telah/pernah mengalami, minta saran kira2 yg terbaik seperti apa, dsb2..
Kalopun tidak ada org yg dapat kita mintai nasehat..Masih ada cara lain lagi..yaitu dengan cara menetapkan skala prioritas.Ya, skala prioritas mana yg pengen kita utamakan..Dengan membuat skala prioritas akan sedikit membuka cara berpikir kita..Kita membuat Prioritas mana yg lebih kita utamakan atau Prioritas mana yg paling kita harapkan..Dari pilihan skala prioritas ini, kita bisa dengan mudah sebenernya untuk menyusun kerangka strategi untuk maju melangkah selanjutnya..
Satu lagi cara yaitu memafaatkan hati.QS.22:46. Bahwa manusia kadang tidak mau memahami tanda2 kekuasaan dan keesaan Allah, mereka tidak mau mengunakan Hatinya..Sebenernya di ayat ini Allah telah menegaskan bahwa bila kita dalam keadaan "diantara" kita bisa mengunakan hati untuk memahami akan mana pilihan yg terbaik bagi kita dalam keadaan tsb.
Kemudian telinga kita (telinga disini bermakna untuk memdengarkan saran misalnya, mendengarkan nasehat org lain dsb).QS.7:179. Diayat ini Allah lebih mempertegas kembali tg perlunya kita sbg manusia untuk mempergunakan hati agar bisa memahami hal-hal (masalah2 yg timbul)..mempergunakan mata untuk melihat tanda-tanda kekuasaan Allah yg telah ditampakkan dihadapan kita atas konsekwensi pilihan kita.. Telinga dipergunakan untuk mendengarkan nasehat2 yg baik.Jalan lainnya yg pamungkas, kita bisa minta pertolongan kepada Yang Maha Tahu, Allah..Kita bisa berdoa dan memohon petunjuknya agar diberi kemudahan atas keadaan "diantara" tsb... semoga dibukakan jalan yg terbaik atas pilihan-pilihan yg ada didepan kita..
Kadang kita ini minta pertolongan kepada Yang Maha Tahu, Allah.. Bila keadaan diantara tsb merupakan keadaan yg tidak mengenakkan.. Bila keadaanya mengenakkan kadang kita ngga' minta pertolongan kepadaNya.. Karena kita anggap itu bukan keadaan darurat..He..he..Lha apa Allah itu cuman kita mintai pertolongan saat kita dalam keadaan darurat tok.. Dalam keadaan susah tok.. Kan tidak seperti itu toh seharusnya..Baik dalam keadaan susah ataupun seneng kita mustinya tetep saja memohon pertolongan Allah..Memohon pertolongan kpd Allah itu bisa diartikan berdoa.. Dan berdoa itu kan tidak hanya dalam keadaan susah/bingung/ragu dsb..
Tapi dalam keadaan seneng/gembira/mantab dsb Mestinya kita tetep berdoa.. Lha wong doa itu merupakan suatu kekuatan sing luar biasa hebatnya.. Kok tidak dipergunakan..
Nah, kembali ke keadaan "diantara"..Kalo kita mengalami keadaan diantara, dan segala daya upaya telah kita usahakan secara maksimal dg sesuai kemapuan kita..Terakhir kita mohonkan doa kepada Yang Maha Tahu.. Agar diberikan pilihan yg terbaik..Insya Allah..

Monday, October 02, 2006

P.H.D

Wuiiih gelar keren neeh......., ups…ntar dulu jangan bangga dulu klo ketempelan P.H.D (Penyakit hasad Dengki, istilah ini kuambil dari ceramah seorang ulama dari Malaysia). Penyakit yang satu ini sangat... berbahaya. Semacam penyakit kanker stadium 4, yang menggerogoti dengan cepat seluruh hati…sampe ga ada lagi tempat yg tersisa untuk menampung hal2 positif.

Rasulullah bersabda :
“Jauhilah olehmu sekalian akan sifat dengki, karena sesungguhnya dengki itu menghapuskan kebaikan, sebagaimana api menghanguskan kayu bakar. (Al-Hadis).

Weleh2 jadi ngebayangin kayu bakar di perapian di ruang TV-ku, Klo pas winter…ehm... identik dengan “api” hasad dengki di dalam dada, uuuuh yg pasti ada asapnya dong… bergumpal2 keluar lewat cerobong…asap ini ...keluar dalam bentuk umpatan (ghibah), berkata bohong, mencaci dan memburuk-burukkan seseorang. Si pemilik “api” itu berharap asap tersebut dapat menghapuskan kelebihan atau kebaikan pada orang yang didengkinya supaya turut dibenci oleh orang lain. Pokoknya tujuannya supaya orang yg di dengkinya klepek2 gara2 asap yg dia buat itu.

Kuperhatikan api yg membakar kayu di perapianku… pasti panas banget tuh…di dalem…warnanya merah membara... bunyinya “ kretek…kretek…” . Wiiiii…kayu bakar bisa habis jadi abu… Si pendengki pasti ga nyadar klo si “api” di dalam dadanya itu supaya berasap perlu bahan bakar, dan bahan bakar itu sebenernya berasal dr hati nurani-nya…semua sifat baiknya dan amalan2 baiknya ikut terbakar, naudzubillah…

P.H.D pertama di dunia menginfeksi Qabil yg dengki terhadap Habil, saking dengkinya sampai2 Qabil ingin membunuh Habil. Kemudian cerita saudara nabi Yusuf. yang membuang nabi yusuf dan mengatakan kepada ayahnya yusuf dimakan srigala.

Penyakit P.H.D masih berkembang biak dengan subur di dunia ini, belum terbasmi sampai trilyunan abad kemudian dr jaman Qabil, meski sejarah membuktikan prakteknya ga pernah sukses. Jadi inget crita sahabatku yang bekerja di suatu kantor....tentang praktek2 jatuh-menjatuhkan dan fitnah-memfitnah di kalangan segelintir rekan kantorannya. Si "Siti sirik" ini ga senang ataupun iri hati terhadap kelebihan ataupun keberhasilan orang lain. Saking dengkinya dan ingin menjatuhkan orang lain supaya namanya yg terangkat herannya... ga cukup dengan praktek2 hasut masih ditambah praktek2 syirik…mungkin kemampuan asapnya ga cukup kuat untuk menjatuhkan orang lain…oleh karena itu minta bantuan asap mbah dukun, dan berKKN sama yang di benci Allah SWT (yang ini istilah temenku) …naudzubillah…

Rasulullah s.a.w. bersabda, mafhumnya:
“Tidak termasuk golonganku si pendengki, orang mengadu domba, orang yang mempunyai ilmu menilik dan aku pun tidak daripada golongannya.”
(Al-Hadis).

Waduuh rugi bener mereka yang mempunyai perasaan hasad dengki dan iri hati karenana tidak akan memperoleh syafaat Rasulullah s.a.w. di akhirat kelak.

layaknya orang berpenyakit, badanya ga enak dong, makan tak enak tidur tak nyenyak teaaa... gejala2 tumor, rubor, dolor, color, functiolesa...pasti kelihatan secara fisik...gelisah melulu...cemberut melulu..., otaknya di pakai memikirkan cara menjatuhkan orang instead of cara meningkatkan kemampuan dirinya.

Sementara orang yg ingin di jatuhkan apakah benar jadi jatuh? Well.. ga juga…usaha2 seperti bakal sia2...mereka si "siti sirik" itu kagak bakalan menuai hasil seperti yg di harapkan.., sejarah membuktikan dari cerita2 nabi... orang yg menjadi obyek dengki tersebut dilindungi Allah SWT… instead of jatuh mungkin malah naik…mendapatkan lebih dari sebelumnya…si "siti sirik"…sang empunya api…makin sirik makin terbakar…puaaanaaas…poolll…

Waktu aku kecil ibuku selalu membacakan cerita dari majalah bobo dan menjuluki "siti sirik" yang mempunyai“hati yang berbulu”…dan ibu menasehati kami, ga boleh punya hati berbulu seperti siti sirik, waktu itu kubayangkan hati berbulu aja udah bergidik... pasti gatel deh…seyeemm….lha apalagi hati berapi….kretek2 seperti kayu bakar di perapianku...hiiiiiiiiiii...horrible.

For my best friend Sari, don’t worry be.. happy…Allah will help you sweetie … I know you very well, since we’ve been together almost half of our age, you are a good girl…, My dad said, “ga pa..pa..pada ketawa duluan…dan pada ngetawain…yang penting jadilah yg tertawa terakhir”. Let them do everything they want, but don’t let them to control you… always be your self and do your best, nothing wrong being an idealist person…(Biarlah Allah yang menilaimu...). I will be in your side…you know I will…anytime you need me. May Allah bless you, honey…